Thursday, November 24, 2011

MANUSIA DAN KEADILAN


  • Keadilan
Kelayakan dalam tindakan manusia. Kelayakan sebagai titik tengah antara kedua ujung ekstrim yang terlalu banyak terlalu sedikit(aristoteles). Orang yang dapat mengendalikan diri, dan perasaannya dikendalikan oleh akal(plato). Memproyeksikan keadilan pada pemerintahan(socrates). Keadilan setiap orang masing-masing telah melaksanakan kewajibannya(kong hu chu). Pengakuan dan perlakuan seimbang antara kewajiban dan hak.
Keadaan dimana setiap orang memperoleh apa yang menjadi haknya dan menjalankan kewjibannya.

1.      Keadilan Sosial
Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
(sila ke-5 dalam pancasila)

perwujudannya
1. Perbuatan luhur yang kekeluargaan
2. Sikap adil terhadap sesama
3. Memberi pertolongan
4. menghargai

Asas terciptanya keadilan
1. Pemerataan pemenuhan kebutuhan pokok
2. Pemerataan memperoleh pendidikan dan pelayanan kesehatan
3. Pemerataan pembagian pendapatan
4. Pemerataan kesempatan kerja
5. Pemerataan kesempatan berusaha
6. Pemerataan kesempatan berpartisipasi dalam pembangunan
7. Pemerataan penyebaran pembangunan
8. Pemerataan memperoleh keadilan

2.      Macam-Macam Keadilan
Keadilan legal atau moral
Keadilan dan hukum merupakan subtansi rohani umum dari masyarakat yang membuat dan menjaga kesatuan.
Keadilan distributive
Keadilan akan terlaksana bila hal-hal yang sama diperlakukan secara sama dan yang tidak sama diperlakukan tidak sama.
Keadilan komutatif
Keadilan bertujuan memelihara ketertiban masyarakat dan kesejahteraan umum. Pengertian keadilan itu merupakan asas pertalian dan ketertiban dalam masyarakat.


  • Kejujuran
Apa yang dikatakan seseorang sesuai dengan hati nuraninya, dan sesuai dengan kenyataan yang ada. Kesadaran moral adalah kesadaran tentang diri sendiri berhadapan dengan hal-hal baik dan buruk.

  • Kebenaran
Kebenaran adalah kenyataan yang benar-benar terjadi. Pernyatan ini pasti, dan tidak dapat dipungkiri lagi. Kita manusia selalu ingin tahu kebenaran, karena hanya kebenaranlah yang bisa memuaskan rasa ingin tahu kita, dengan kata lain  tujuan pengetahuan ialah mengetahui kebenaran. Tujuan ilmu juga mencapai kebenaran, dengan kata lain, dalam ilmu kita manusia  ingin memperoleh pengetahuann yang benar, karena ilmu merupakan pengetahuan yang sistematis, maka pengetahuan yang diituju ilmu adalah pengetahuan ilmiah.
Kita manusia bukan hanya sekedar ingin tahu, tetapi ingin mengetahu kebenaran. Kita juga selalu ingin memiliki pengetahuan yang benar. Kebenaran ialah persesuaian antara pengetahuan dan obyeknya. Pengetahuan yang benar adalah pengetahuan yang sesuai dengan obyeknya.


  • Kecurangan
Apa yang diinginkan tidak sesuai dengan hati nurani.

Faktor orang melakukan curang
1. Faktor ekonomi
2. Faktor kebudayaan
3. Faktor peradaban
4. Faktor teknik

  • Pembalasan
Suatu reaksi atas perbuatan orang lain. Pembalasan disebabkan oleh adanya pergaulan. Pergaulan yang bersahabat mendapat pembalasan yang bersahabat. Sebailknya pergaulan yang penuh kecurigaan menimbulkan balasan yang tidak bersahabat pula. 

Resensi:
http://newarr.weebly.com/uploads/5/3/3/6/5336039/ibd_7.pdf
http://juprimalino.blogspot.com/2011/06/pengertian-kebenaran-jenis-dan.html

No comments:

Post a Comment